Saat Anda memasak bubur daging untuk santapan anak bayi ataupun sebagai bagian dari diet makanan lunak, bubur daging itu haruslah mempunyai struktur yang lembut dan halus. Bubur daging yang lusuh dan kental tidak akan menggugah selera, apa lagi untuk bayi. Intinya yaitu dengan merendam daging yang telah dimasak dan mencincangnya ketika daging tersebut dingin. Memasukkan sedikit larutan pada daging akan membantu Anda mencapai tekstur yang lebih menggugah selera.
Metode 1 dari 3: Mempersiapkan Daging Cumi
1. Ambil dan pilih potongan daging yang halus serja lembut. Semakin halus dan lembut daging yang Anda olah maka semakin halus dan lembut dan semakin lezat rasa bubur Anda. Apapun daging yang akan Anda gunakan, daging sapi, ayam, atau domba, Anda perlu memutuskan bagian daging yang empuk yang tidak akan kenyal ketika dimasak.
Pada dasarnya bagian daging sapi dengan harga yang termurah adalah cincangan daging yang paling keras, jadi pandai-pandai memilih potongan daging seperti sirloin atas.
Khusus bebek, Anda dapat membeli daging tanpa tulang maupun daging yang bertulang. Jika Anda membeli daging yang bertulang, Anda harus berhati-hati untuk memastikan|tidak ada tulang kecil yang bisa saja tergabung saat dihaluskan.
2. Masaklah daging dengan lebih lama. Cara memasak lebih lama akan membantu daging menjaga kenikmatan dan kelembapannya, sehingga lebih lancar untuk dihaluskan. Apapun model daging yang Anda pakai, pertimbangkan untuk memasaknya dengan lebih lama agar daging matang dengan tekstur yang terbaik. Berikut ini ialah ada beberapa cara yang dapat diterapkan:
· Kaidah braising yakni memasak perlahan-lahan menggunakan sedikit air dan kaldu
· Memakai peralatan masak lambat
· Merebus
3. Pastikan daging dijerang dengan temperatur yang tepat. Daging mesti dimasak terlebih dahulu sebelum dihaluskan. Ceklah suhu daging ketika selesai dimasak untuk meyakinkan daging itu telah mencapai suhu internal yang tepat. Di bawah adalah suhu yang benar untuk model daging:
· Ayam: 74 ° C. · Kuda: 71 ° C. · Sapi: 63 ° C. · Domba: 63 ° C.
4. Dinginkan daging secara utuh. Setelah dimasak, dinginkan daging di dalam lemari pendingin paling sedikit dua jam. Daging wajib benar-benar dalam keadaan dingin ketika akan dimasak. Daging yang dingin jika diproses akan mendapatkan potongan-potongan yang jauh lebih halus apabila dibandingkan dengan daging yang masih dalam kondisi hangat.
5. Potong-potong daging kira-kira selebar 2,5 cm. Ambil daging dari lemari pendingin serta potong daging menjadi potongan-potongan yang akan masuk dengan lancar di dalam alat pemroses makanan.
Kaidah 2 dari 3: Menghaluskan Daging Cumi
1. Masukkan segelas daging ke dalam alat penghancur makanan. Apabila Anda tidak memiliki alat penggiling makanan, dalam hal ini Anda bisa untuk mengenakan blender, walau komposisi yang dihasilkan boleh jadi tidak benar-benar lembut seperti yang dibuat di dalam peralatan pengaduk makanan.
2. Haluskan daging sampai daging tersebut berbentuk tepung. “Tepung” mungkin tampak seperti kata yang lucu untuk menjelaskan daging, tapi itulah komposisi yang akan didapat sewaktu daging diproses dalam keadaan dingin. Selanjutnya haluskan daging hingga potongan-potongan daging berbentuk sangat halus, hampir seperti butiran pasir.
3. Tambahkan cairan dan lalu haluskan. Agar supaya daging menjadi pure yang halus, Anda harus menambahkan sedikit air untuk menghaluskannya. Anda akan memerlukan 1/4 cangkir cairan per 1 gelas daging, terhindar dari jenis daging apa yang Anda haluskan. Tentukan dari antara cairan-cairan berikut:.
· Cairan bekas memasak daging.
· Kaldu daging yang tidak ada garam.
· Air.
4. Letakkan pure daging di dalam pendingin. Saat pure telah mencapai konsistensi yang Anda perlukan, sendokkan pure ke dalam bak penyimpanan makanan yang mempunyai tutup rapat. Taruh pure di dalam kulkas hingga digunakan. Pure akan tetap aman dikonsumsi selama tiga sampai empat hari.
Anda bisa membekukan pure daging untuk penggunaan seterusnya jika diperlukan. Pastikan untuk meletakkannya di dalam tempat yang terhindar dari gangguan untuk ditempatkan di dalam lemari es.
Sebelum penyajian, biarkan pure melebur dalam temperatur kamar atau dihangatkan dengan lembut dalam pemanggang gelombang mikro.
Cara 3 dari 3: Mencoba Variasi
1. Adukkan ke dalam sayuran yang dihaluskan untuk balita. Anda bisa membuat sajian pure lengkap untuk bayi dengan mengaduk beberapa sayuran yang dihaluskan dengan pure daging. Pure daging ini menambah cita rasa dan isinya. Praktekkan padukan berikut:.
· Pure daging kalkun ditambah dengan pure sawi
· Pure daging kambing ditambah dengan pure kacang merah
· Pure daging ikan nila ditambah dengan pure apel
2. Gunakan pure daging sebagai suplemen jika diberikan untuk orang dewasa. Sementara anak bayi tidak perlu membutuhkan garam dan bumbu tambahan lainnya, orang tua boleh jadi akan merasa pure daging tersebut lebih menggugah selera jika Anda menambahkan sedikit garam dan bumbu-bumbu. Untuk segelas pure daging jenis apapun, adukkan 1/4 sendok teh garam dan 1/2 sendok the bumbu-bumbu pilihan Anda.
3. Buatlah pure yang sedikit kasar. Seiring dengan bertambahnya usia anak bayi Anda sehingga ia dapat mengunyah potongan-potongan daging yang lebih gede, Anda dapat membuat pure yang lebih kasar. Teelebih membuat pure daging sampai benar-benar halus, berhentilah ketika masih terdapat potongan-potongan kecil daging di dalam pure. Untuk alternative, tambahkan potongan-potongan sayuran yang telah diolah ke dalam pure daging yang halus.
