Peluang Besar Bisnis Roti di Indonesia

Membangun usaha pembuatan roti dengan skala kecil bisa menjadi pilihan bagi Anda yang sedang mencari usaha yang menguntungkan. Bisnis rumahan seperti ini masuk kedalam jenis UKM yang tidak memerlukan modal terlampau besar dan dapat dijalankan pada lokasi dengan ukuran kecil cukup dengan menggunakan dapur ataupun garasi rumah bisnis ini sudah dapat dijalankan karena alat-alat berupa mesin yang digunakannya berukuran kecil.

Bisnis roti di Indonesia semacam ini juga dapat dijalankan diberbagai wilayah karena target pasarnya yang cukup luas tentunya pembaca semua pasti pernah melihat di toko pinggir jalan roti seperti ini di jajakan dengan beraneka rasa seperti coklat, susu, moca dan lain sebagainya. Roti di tawarkan dengan harga bermacam-macam dari mulai 1000 hingga 10 ribuan tergantung ukuran dan macam nya.

Itulah salah satu hasil dari produk bisnis roti di Indonesia kelas UKM ini, umumnya penjual memasarkan rotinya dengan sistim titip jual, setiap hari akan ada orang yang bertugas datang untuk memeriksa jumlah roti yang laku terjual pada hari sebelumnya selain itu mereka juga mengisi kembali jika stok roti di kios nya mulai berkurang.

Cakupan pemasarannya bergantung dari skala besarnya bisnis pembuatan roti yang di kerjakan, jika daya produksi rotinya masih seadanya biasanya jangkauan pemasarannya cuma disekitar tempat produksinya, kendaraan yang digunakan untuk berkeliling pun cukup memakai kendaraan roda dua seperti motor ataupun sepeda.

Sementara untuk usaha pembuatan roti rumahan yang telah berskala cukup besar, cakupan penjualan mereka biasanya lebih luas karena daya produksi rotinya pun sudah lebih besar, armada yang digunakan untuk pemasaran biasanya dapat berupa kendaraan roda empat, usaha pembuatan roti dengan skala seperti ini bahkan penjualannya sudah mampu mencapai luar kota.

Langkah Memulai Bisnis Roti di Indonesia

Tertarik dengan model bisnis seperti ini? Mula-mula yang harus di persiapkan adalah kemampuan atau kemahiran cara membuatnya baik itu dimiliki sendiri atau pun dengan mempekerjakan sumberdaya yang berpengalaman dibidang pembuatan roti.

Selanjutnya juga harus di berikan berbagai alat penunjang berupa mesin dan peralatan produksi lainnya, dalam penyediaan mesin inilah yang paling menghabiskan banyak biaya usaha karena harga tiap mesinnya agak tinggi, diantaranya yang umum di pakai adalah:

  1. Mixer (mesin adonan roti), yang berfungsi untuk membentuk adonan utama pembuatan roti.
  1. Mesin Proofer atau lemari pengembang roti, berperan untuk mempercepat proses pengembangan adonan roti sebelum masuk oven.
  1. Dough Divider, atau mesin pembagi adonan. Fungsinya adalah untuk membentuk dan membagi adonan roti supaya ukurannya sama rata.
  1. Oven, berguna untuk memanggang sebagai langkah akhir dalam pembuatan roti.

Berbagai jenis alat penunjang lain juga di perlu kan, seperti loyang, pemotong, cetakan roti dan lain lain. Harga dari setiap mesin di atas bervariasi tergantung dari merk nya, sebagai perkiraan harganya sekitar 6 jutaan hingga 15 jutaan. Sampai-sampai jika Anda ingin secara lengkap memiliki semua mesin produksi roti ini, dana yang harus Anda persiapkan antara 30 sampai 50 jutaan.

Cukup besar memang modal yang diperlukan, namun jangan dulu berkecil hati kalau dana usaha pembuatan roti rumahan Anda tidak mencapai angka di atas. Contoh yang kami informasikan di atas cuma sebagai perkiraan biaya yang dibutuhkan untuk membeli mesin pembuat roti yang bagus.

Sementara kenyatannya Anda bisa saja membuka bisnis ini hanya dengan cara lama yang bermodalkan oven roti saja, sedangkan peralatan lain bisa memanfaatkan peralatan yang umumnya sudah ada seperti mixer dan peralatan lainnya. Karena pada dasarnya mesin-mesin di atas hanya bertugas untuk membantu mempercepat proses produksi walaupun nantinya mesin ini tetap di perlu kan kalau kemampuan produksi roti Anda sudah mencapai batasnya karena permintaan pasar sangat besar.

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *