Menekuni satu jenis pekerjaan kadang tidak bisa mencukupi kebutuhan hidup sehari-hari, apalagi harga barang-barang pokok seperti bahan makanan dan BBM terus meningkat. Ketika satu sumber pendapatan saja tidak cukup, Anda tidak punya pilihan lain selain mencari pekerjaan sampingan demi mendapatkan penghasilan tambahan.
Setidaknya ada dua macam cara yang bisa dipilih untuk mendapatkan uang tambahan. Pertama adalah berwiraswasta dengan cara membuka usaha. Bagi Anda yang sedang butuh uang atau menginginkan uang dalam waktu cepat, opsi yang satu ini mungkin bukan pilihan yang tepat, pasalnya berbisnis adalah pekerjaan dengan keuntungan jangka panjang.
Selain butuh modal uang yang tidak sedikit, ada resiko kerugian apabila bisnis gagal dijalankan. Kalaupun bisnis berhasil berjalan dengan baik, butuh waktu yang tidak sebentar untuk balik modal hingga mendapatkan keuntungan yang diharapkan.
Pilihan kedua adalah dengan menjadi seorang karyawan dan bekerja pada orang lain. Dengan cara ini, Anda hanya butuh modal berupa keahlian di bidang tertentu dan bisa mendapatkan penghasilan dalam waktu yang relatif singkat. Berikut beberapa contoh jenis pekerjaan sambilan yang bisa jadi pilihan.
1. Bekerja di Restoran
Anda punya keahlian dalam hal memasak? Manfaatkan saja dengan cara bekerja di restoran, kafe, atau warung makan. Mengingat bisnis kuliner termasuk bisnis yang sangat diminati, maka jumlah restoran pun akan terus meningkat, dan itu artinya kesempatan bekerja di bidang ini juga akan semakin besar.
Menjadi juru masak di sebuah restoran atau kafe biasanya menghasilkan pendapatan yang cukup menggiurkan, apalagi bila Anda sudah memiliki pengalaman sebagai koki. Tapi bila tidak punya keahlian memasak, Anda bisa tetap bekerja di restoran dengan menjadi seorang pramusaji, kasir, atau kurir layanan pesan antar.
2. Bekerja di Tempat Laundry
Selain di restoran, bekerja sambilan di tempat laundry baju & tas wanita juga patut untuk dipertimbangkan. Selain jam kerjanya yang cukup fleksibel, pekerjaan ini tidak membutuhkan keahlian khusus sehingga bisa dilakukan oleh siapa saja.
Perusahaan laundry biasanya membutuhkan tenaga kerja yang bisa mengoperasikan mesin cuci atau menyetrika pakaian. Anda juga bisa melamar pekerjaan sebagai kurir yang bertugas untuk menjemput dan mengantar pakaian milik konsumen.
Bekerja sebagai karyawan laundry kadang diremehkan oleh banyak orang bahkan dianggap tidak keren. Namun, bila Anda berniat membuka usaha laundry di kemudian hari, hal ini pastinya akan sangat menguntungkan.
Bekerja di perusahaan laundry berarti menambah pengalaman sekaligus wawasan mengenai seluk-beluk usaha tersebut. Pengatahuan semacam ini justru menjadi modal awal yang sangat penting bagi setiap pengusaha laundry dalam memulai bisnisnya.
3. Penulis Freelance
Penulis lepas adalah pekerjaan yang sangat cocok bagi Anda yang punya minat tinggi terhadap dunia kepenulisan. Pekerjaan ini juga tidak membutuhkan banyak modal. Cukup dengan komputer atau laptop, jaringan internet, serta keahlian menulis, Anda sudah bisa menekuni pekerjaan yang satu ini.
Tugas utama seorang penulis lepas adalah membuat suatu tulisan yang dibutuhkan oleh kliennya, bisa berupa artikel berita, review produk, atau bahkan skenario. Meski demikian, menjadi penulis artikel untuk situs-situs di internet bisa jadi pilihan utama karena peluangnya yang masih sangat tinggi.
Seperti yang diketahui, saat ini ada banyak sekali situs di internet yang butuh diisi dengan artikel-artikel berkualitas, sedangkan pihak pengelola biasanya tidak punya waktu untuk membuat artikel dalam jumlah yang banyak. Di sinilah letak peluang Anda sebagai penulis untuk memanfaatkan kemampuan Anda sekaligus mendapatkan uang tambahan.
Profesi ini memang terdengar sepele, namun menjadi seorang penulis sebenarnya bukan pekerjaan yang mudah dilakukan. Selain butuh pengetahuan yang luas, penulis lepas harus memiliki tingkat disiplin yang tinggi. Menariknya lagi, penghasilan penulis lepas bisa sangat menggiurkan apabila ditekuni dengan sungguh-sungguh.
4. Guru Les
Pekerjaan lain yang bisa dijadikan pilihan adalah menjadi seorang guru les. Profesi ini memiliki jam kerja yang relatif singkat dan fleksibel, menjadi guru les juga tidak membutuhkan kerja fisik yang terlalu berat sehingga cocok untuk dijadikan pekerjaan sampingan.
Setidaknya ada dua cara yang bisa ditempuh, yaitu melamar pekerjaan sebagai guru les di lembaga bimbingan belajar atau bekerja sendiri sebagai guru les privat. Bila bekerja sendiri, Anda harus melakukan semuanya seorang diri, mulai dari menentukan tarif, menyediakan sarana belajar, hingga mempromosikan diri untuk mendapatkan murid.
Namun bila bergabung dengan lembaga bimbingan belajar atau LBB, semua kebutuhan Anda sebagai guru les sudah disediakan oleh pihak LBB. Anda juga bisa langsung mengajar sesuai dengan jadwal yang sudah ditentukan.
Satu hal yang harus diperhatikan saat menjadi guru les, Anda tidak hanya dituntut untuk memiliki pengetahuan luas, tapi juga harus memiliki kemampuan mengajar yang baik. Sedikit berbeda dari guru di sekolah, guru les harus bisa menciptakan suasana belajar yang menyenangkan agar murid bisa memahami pelajaran dengan cepat.
5. Penerjemah
Bila Anda menguasai bahasa asing, jangan sia-siakan kemampuan tersebut karena hal itu bisa jadi sumber penghasilan yang menguntungkan. Anda bisa mencoba bekerja sebagai seorang penerjemah lewat beberapa cara, salah satunya dengan melamar di suatu perusahaan yang memang membutuhkan jasa penerjemah.
Sebuah perusahaan akan merekrut penerjemah untuk melakukan beberapa pekerjaan, misalnya menerjemahkan dokumen, menjawab telepon atau email, menemani klien dari luar negeri, bahkan mereka membutuhkan penerjemah untuk memudahkan komunikasi antar pekerja.
Perusahaan-perusahaan tertentu, khususnya perusahaan milik orang asing, biasanya memiliki tenaga kerja dari luar negeri yang belum sepenuhnya paham dengan bahasa Indonesia. Di sinilah peran penerjemah sangat dibutuhkan untuk membantu komunikasi antar pekerja-pekerja tersebut.
Khusus bagi Anda yang memiliki kemampuan bahasa asing sekaligus tertarik dengan dunia literasi, ada pilihan karier lain yang bisa dicoba, yaitu menjadi seorang penerjemah di perusahaan penerbitan buku. Penerjemah freelance biasanya memiliki jam kerja yang sangat fleksibel, jadi profesi inipun sangat cocok untuk dijadikan pekerjaan sambilan.
6. Desainer Grafis
Memiliki keahlian tertentu memang sangat menguntungkan, salah satunya adalah keahlian mendesain. Bagi Anda yang punya kemampuan menggambar dan merancang sesuatu dalam bentuk ilustrasi, pekerjaan sebagai desainer grafis bisa jadi pilihan yang sangat tepat untuk menambah penghasilan.
Saat ini banyak perusahaan yang membutuhkan jasa desainer grafis untuk membuat logo perusahaan, poster, brosur, katalog, hingga kartu nama. Menariknya, pendapatan seorang desainer grafis juga tidak bisa dipandang remeh, terutama bila Anda yang sudah sangat berpengalaman di bidang ini.
Rancangan yang baik, orisinal, dan sesuai dengan permintaan klien pasti akan dihargai cukup mahal. Jadi bila bicara tentang prospek, desainer grafis sebenarnya tergolong profesi yang sangat menjanjikan. Bahkan bukan tidak mungkin profesi ini bisa dijadikan pekerjaan utama karena keuntungannya yang cukup besar.
7. Admin Media Sosial
Salah satu pekerjaan sampingan yang juga patut dicoba adalah menjadi admin media sosial. Pekerjaan ini cukup diminati oleh banyak orang, selain mudah dilakukan, menjadi admin bisa dilakukan di mana saja asalkan memiliki perangkat dan jaringan internet yang memadai.
Menjadi admin media sosial juga tidak membutuhkan keahlian khusus. Bila Anda punya kemampuan komunikasi yang baik dan paham dengan cara kerja setiap jenis media sosial, maka pekerjaan ini sangat cocok untuk Anda.
Saat ini hampir semua perusahaan pasti memiliki media sosial, dan tugas utama seorang admin adalah mengelola media sosial tersebut. Tak hanya melakukan promosi atau menyampaikan informasi tertentu, seorang admin juga harus aktif berkomunikasi dan menjalin kedekatan dengan para follower media sosialnya.
Pekerjaan ini sekilas sangat mudah dilakukan, namun sebenarnya ada beberapa hal yang harus dipahami sebelum Anda memutuskan menjadi seorang admin. Hal yang paling penting adalah mengenali profil perusahaan tempat Anda bekerja, termasuk produk yang ditawarkan dan target pasar yang mereka bidik.
Memahami produk perusahaan akan membantu Anda dalam hal promosi, sedangkan mengetahui target pasar akan memudahkan Anda dalam memilih cara berkomunikasi dengan para follower. Misalnya target pasar perusahaan adalah anak muda, maka Anda harus pandai membuat postingan menarik dengan kalimat-kalimat yang lebih kekinian.
8. Ojek Online
Tak bisa dimungkiri bahwa ojek masih dipandang sebagai pekerjaan rendahan karena penghasilannya yang tak seberapa. Namun di zaman modern seperti sekarang, muncul profesi ojek online yang justru jadi salah satu pekerjaan yang sangat diminati oleh masyarakat.
Saat ini ojek online sudah semakin marak di Indonesia. Tak hanya satu, ada banyak perusahaan yang bergerak di bidang transportasi online yang pastinya membutuhkan banyak karyawan. Bila Anda memiliki kendaraan dan waktu luang, kenapa tidak mencoba bekerja sebagai ojek online saja?
Salah satu kelebihan ojek online adalah jam kerjanya yang sangat fleksibel, jadi Anda bisa melakukan pekerjaan ini kapan saja di luar jam kerja pekerjaan utama. Selain itu, profesi ini tidak membutuhkan keahlian khusus seperti jenis pekerjaan yang lain.
Hal terpenting dalam menjadi ojek online adalah Anda harus memiliki kemampuan berkendara yang baik dan bisa memberikan pelayanan memuaskan bagi konsumen. Sekalipun tidak hafal lokasi atau nama jalan, hal tersebut tidak jadi masalah besar karena Anda bisa menggunakan bantuan GPS lewat smartphone.
Itulah beberapa contoh pekerjaan sampingan yang bisa dicoba. Bekerja sambilan memang akan sangat membantu meningkatkan finansial, tapi tetap ada beberapa hal yang harus diperhatikan agar pekerjaan ini bisa dilakukan dengan baik.
Pertama, perhatikan waktu atau jam kerja. Pilihlah pekerjaan yang bisa dilakukan di luar jam kerja dari pekerjaan utama. Dengan demikian, perhatian Anda tidak akan terbagi dan tetap fokus pada masing-masing pekerjaan.
Ada baiknya juga untuk memilih pekerjaan sambilan yang tidak terlalu menguras waktu. Misalnya, Anda adalah pegawai kantor yang harus bekerja dari pagi hingga sore, maka sebaiknya pilih pekerjaan sambilan yang relatif ringan dengan batas jam kerja yang tidak lebih dari pukul 9 malam.
Tujuannya adalah agar Anda punya waktu istirahat yang cukup. Bahkan akan lebih bagus bila pekerjaan sambilan tidak dilakukan setiap hari dan hanya di hari-hari tertentu saja, jadi Anda pun memiliki waktu istirahat lebih banyak sekaligus bisa berkumpul lebih lama dengan keluarga.
Hal kedua yang harus diperhatikan adalah soal jenis pekerjaan. Sebaiknya pilih pekerjaan sambilan yang benar-benar sesuai dengan minat dan kemampuan Anda. Hal ini bertujuan agar Anda tidak mudah stres, terutama bila pekerjaan utama sudah tergolong berat dan melelahkan.
Dari pembahasan di atas, sudahkan Anda menentukan pekerjaan sampingan yang yang cocok untuk Anda? Apapun pekerjaannya, lakukanlah dengan sungguh-sungguh dan pastikan untuk tetap bisa membagi waktu dengan baik.
