Tanaman bambu bisa ditemukan hampir di seluruh pelosok Nusantara. Karena sifatnya yang lentur, maka sejak zaman dahulu tanaman menjulang ini sudah banyak dimanfaatkan untuk berbagai keperluan. Mulai dari dinding rumah, perabotan rumah tangga, hingga kerajinan bambu yang unik dan menarik.
Kelebihan dan Kelemahan Bambu
Salah satu bentuk kerajinan dari bambu yang hingga sekarang masih dimanfaatkan adalah kerajinan anyaman. Setiap daerah di Indonesia memiliki jenis, motif, dan bentuk kerajinan anyaman bambu yang berbeda. Perbedaan ini disebabkan perbedaan adat, budaya, dan tradisi penduduk setempat.
Mengapa bambu banyak digunakan untuk membuat aneka kerajinan? Alasannya adalah, karena tanaman yang tumbuh berupa rumpun ini memiliki beberapa kelebihan, yaitu:
- Dibandingkan dengan kayu, berat jenis bambu lebih ringan.
- Pengerjaannya mudah, termasuk dalam melakukan penyambungan.
- Biaya yang dibutuhkan relatif sedikit.
- Bersifat lentur, kuat dan tahan terhadap gempa
Namun, di samping kelebihannya, bambu juga memiliki kelemahan, yaitu:
- Tidak cukup kuat terhadap beban tekanan yang besar.
- Mudah dimakan rayap atau serangga lain.
- Sangat rentan terhadap perubahan cuaca panas dan hujan.
- Mudah lapuk.
- Mudah terbakar.
Jenis Bambu untuk Membuat Kerajinan Bambu
Dari 1.250 jenis bambu yang ada di dunia, 159 spesies bambu terdapat di Indonesia, dan 88 di antaranya merupakan tanaman endemik. Namun, tidak semua jenis bambu bisa digunakan untuk membuat kerajinan. Hanya jenis tertentu saja yang memenuhi syarat untuk dijadikan bahan baku kerajinan bambu.
Di antara sekian banyak jenis bambu yang bisa dipakai untuk membuat kerajinan, ada dua jenis bambu yang paling bagus dan tepat untuk digunakan membuat kerajinan, yaitu:
1. Bambu Tali (Gigantochloa apus)
Bambu tali disebut juga bambu apus, pring tali, atau awi tali dalam bahas daerah. Dilihat dari bentuk tanamannya, bambu tali tumbuh dengan cara membentuk rumpun yang rapat. Tanaman beruas ini bisa tumbuh menjulang hingga 20 meter.
Kelebihan bambu tali sehingga baik untuk dibuat menjadi kerajinan adalah karena memiliki batang yang kuat, lurus, dan juga liat serta lentur. Tak hanya untuk kerajinan, bambu tali juga dimanfaatkan sebagai bahan baku alat musik karena kualitasnya yang sangat baik.
2. Bambu Wulung (Gigantochloa atroviolacea)
Bambu wulung memiliki banyak nama lain, seperti bambu hitam, pring wulung, pring ireng, atau awi hideung. Nama ini sesuai dengan ciri fisik bambu wulung yang berwarna agak kehitaman.
Bambu wulung banyak digunakan untuk membuat alat musik, seperti angklung, gambang, dan calung juga. Selain itu, bambu wulung juga banyak dimanfaatkan menjadi bahan mebel dan bahan kerajinan tangan lainnya. Biasanya, bambu wulung dikombinasikan dengan bambu lain sehingga menghasilkan anyaman yang bercorak gelap-terang.
Aneka Kerajinan Tangan dari Bambu
Anda bisa memberikan sentuhan klasik dan alami di rumah dengan menempatkan dekorasi berupa kerajinan tangan dari bambu. Anda bisa membuatnya sendiri dengan cara dan peralatan sederhana. Kerajinan bambu bisa diletakkan di dalam maupun luar ruangan.
1. Vas Bunga
Bambu selalu cantik jika dipadukan dengan bunga. Anda bisa membuat vas bunga dengan memanfaatkan bambu berukuran besar. Lubang pada tabung bambu bisa digunakan untuk meletakkan bunga dan tatalah dengan cantik di atas meja.
2. Pot Tanaman
Menggunakan bambu sebagai pot tanaman akan memberikan kesan natural yang menarik. Gunakan tanaman berdaun kecil yang memiliki bunga atau daun berwarna-warni agar timbul sensasi warna yang kontras dengan warna hijau-kuning dari bambu. Pot tanaman dari bambu bisa diletakkan di tanah, meja, digantung, atau ditempelkan di tembok.
3. Pagar Taman
Membuat taman terlihat cantik dan indah tidak cukup dengan bunga aneka warna. Anda bisa memperkuat kesan asri dengan menambahkan pagar atau railing yang terbuat dari bambu. Pilihlah bambu yang tebal dan kuat, lubangi bagian atasnya untuk tempat memasukkan tali, dan lapisi permukaannnya dengan pelitur.
4. Media Tanaman Rambat
Tanaman yang tumbuh denga cara merambat bisa memberikan sentuhan yang cantik dalam sebuah taman. Contoh tanaman hias yang merambat adalah morning glory, sirih merah, mandavela, bunga clementis, melati irian, bunga air mata pengantin, dan masih banyak yang lainnya.
Anda bisa memanfaatkan bambu sebagai media rambat, sehingga arah dan bentuk rambatan bisa diatur sesuai dengan selera untuk mempercantik taman. Caranya, siapkan beberapa bambu dengan ukuran yang sama, kemudian susun membentuk seperti teralis dan diikat dengan kawat atau tali.
5. Lampu Taman
Sentuhan natural di rumah dan taman juga bisa Anda hadirkan dengan membuat tiang lampu dari bambu, karena batang bambu bersifat lurus dan kuat. Anda bisa memasang lampu dari bambu ini di sekitar taman atau di tepi kolam renang.
6. Kursi Taman
Sejak zaman dahulu, bambu sudah digunakan untuk membuat perabot rumah tangga, seperti kursi, meja, dan lemari. Nuansa klasik dari perabotan berbahan bambu bisa Anda dapatkan dengan membuat kursi taman dari bambu. Bahan bambu yang alami akan berpadu serasi dengan keasrian taman.
7. Gerbang Taman
Berikan kesan yang berbeda kepada para tamu saat mengunjungi taman. Caranya, dengan membaut pagar dari bahan bambu. Manfaatkan nuansa alami dari warna hijau dan kuning dari bambu untuk memberikan nuansa yang damai.
8. Pembatas Tanaman
Bagi para pecinta tanaman, menjaga tanaman agar aman dan tetap indah sangat penting. Manfaatkan bambu untuk dijadikan sebagai pagar tanaman agar tanaman tidak terinjak-injak sehingga rusak dan mati.
9. Pancuran Air
Suara gemericik air yang mengucur dari pancuran air akan membawa kesan keindahan, ketenangan, dan suasana alam yang sejuk di rumah. Anda bisa membuat pancuran air dari bahan bambu dengan mudah karena bentuk alami batang bambu berupa tabung bisa langsung digunakan tanpa harus dibentuk lebih dahulu seperti halnya kayu.
10. Ayunan
Anak-anak pasti suka sekali bermain ayunan. Anda bisa membuat ayunan dari bahan bambu. Selain berfungsi sebagai mainan yang menyenangkan, ayunan dari bambu juga bisa menjadi dekorasi eksterior yang cantik.
11. Pagar Rumah
Selain berfungsi sebagai pembatas dan pelindung pada rumah, pagar juga bisa memberikan sentuhan yang mempercantik rumah. Saat ini, kebanyakan pagar rumah terbuat dari besi atau dinding batu bata. Namun, Anda juga bisa memilih untuk menggunakan bahan natural seperti kayu dan bambu. Untuk membuat pagar, pilihlah jenis bambu kuning atau bambu petung.
12. Talang Air
Ingin memberi sentuhan alam pada rumah Anda? Manfaatkan bambu untuk dijadikan sebagai talang air. Batang bambu yang berbentuk tabung sangat cocok digunakan untuk menampung dan mengalirkan aliran air dengan baik. Jangan lupa untuk menggantinya saat sudah lapuk.
13. Lonceng Angin
Kerajian bambu yang satu ini mungkin sudah sering Anda lihat. Genta atau lonceng angin dari bambu menghasilkan suara yang unik dan eksotis, sehingga sangat bagus untuk dijadikan dekorasi teras rumah. Cukup dengan menggantung beberapa bilah bambu di tempat yang berangin, Anda bisa menikmati suara lembut dari bambu yang saling beradu.
14. Pelapis Dinding
Zaman dahulu, bambu digunakan untuk membuat dinding rumah dengan cara dianyam rapat. Anda juga bisa memberikan nuansa pedesaan di rumah atau kamar dengan cara melapisi dinding dengan bambu. Pilihlah batang-batang bambu yang halus, lapisi permukaannya dengan pelitur, lalu susun dengan rapi menutupi dinding.
15. Bingkai Foto
Berbeda dengan bingkai foto yang terbuat dari kayu dengan banyak ukiran atau bingkai dari logam yang harganya mahal, harga bingkai foto dari bambu relatif lebih murah. Selain itu, sisi estetika dari bambu pun bisa didapatkan. Karena tidak terlalu sulit, Anda juga bisa membuatnya sendiri di rumah.
16. Palang Gorden
Anda bisa mengganti palang gorden yang terbuat dari besi atau plastik dengan palang gorden bambu. Bambu memiliki kelebihan karena sifatnya kuat, warna dan teksturnya natural sehingga bisa memberikan suasana baru pada ruangan. Cara membuatnya pun tidak terlalu sulit karena bambu berbentuk silinder sehingga bisa langsung digunakan.
17. Kap Lampu
Kap lampu dari bahan bambu juga pasti sudah sering Anda jumpai karena kerajinan ini termasuk salah satu yang banyak disukai karena selain menarik, harganya juga relatif murah. Tidak heran banyak pengrajin bambu yang memproduksinya. Kap lampu dari bambu bisa ditempatkan di kamar, di ruang tamu, atau ruang tengah.
18. Penyekat Ruangan
Penyekat ruangan merupakan salah satu teknik untuk menyiasati dan memaksimalkan fungi ruangan dalam rumah yang tidak terlalu luas. Agar interior juga tampak menarik, gunakan penyekat ruangan atau partisi yang dibuat dari bahan bambu. Sekat dari bambu bisa dibuat dengan menyusun batang-batang bambu maupun dengan membuat anyaman.
19. Alat Makan
Bosan dengan peralatan makan dari logam dan kaca? Kenapa tidak mencoba membuatnya dari bahan bambu? Suasana di meja makan pasti akan semakin berkesan, makan pun lebih nikmat. Namun, dibutuhkan keahlian untuk mengukir dan memahat bambu sehingga alat makan dari bambu aman untuk digunakan.
20. Tempat Lilin
Perpaduan antara warna kayu bambu yang natural dengan cahaya lilin akan menghasilkan nuansa yang berbeda. Cara membuatnya sangat mudah, potong bambu ukuran lebar pada ruasnya dan letakkan lilin kecil di dalamnya. Anda juga bisa membuat beberapa tempat lilin dari bambu kecil dan disusun sedemikian rupa untuk diletakkan di meja makan.
21. Bingkai Cermin
Benda ini selalu dibutuhkan dalam keseharian. Aktivitas bercermin penting agar penampilan terjaga. Gunakan bambu sebagai bahan untuk membuat bingkai cermin sehingga cermin terlihat berbeda.
22. Boneka
Anda pernah mendengar Hinamatsuri? Hinamatsuri adalah sebuah festival boneka yang termasyur di Jepang. Biasanya, boneka-boneka khas Jepang dibuat dari bambu.Anda bisa meniru boneka Jepang untuk membuat boneka kecil dari bahan bambu sebagai dekorasi ruangan.
23. Kaligrafi
Karya seni kaligrafi dapat dibuat dengan menggunakan berbagai macam materi, termasuk bambu. Bahkan, kaligrafi berbahan bambu bisa menjadi sebuah karya seni yang bernilai ekonomi tinggi. Kaligrafi dari bambu banyak disukai karena unik dan memiliki nilai estetika tinggi hingga mampu menembus pasar Eropa dan Asia.
Siapa pun bisa membuat kerajinan tangan dari bambu. Untuk membuat kerajinan bambu yang sederhana, Anda cukup menggunakan alat sederhana seperti martil, gergaji, dan lainnya. Namun, untuk kerajinan yang lebih rumit, sebaiknya gunakan alat bantu berupa mesin pengolah bambu, misalnya mesin pemotong, mesin pembelah, dan mesin irat bambu.
