Sejak beberapa tahun yang lalu, kebab menjadi salah satu makanan yang populer di Indonesia. Konon, nama “kebab” berasal dari bahasa Persia atau Arab yang memiliki arti “sepotong daging yang digoreng”. Meskipun merupakan makanan khas Timur Tengah, di Indonesia sendiri kebab lebih dikenal sebagai kebab Turki, yang banyak dijual terutama di kota-kota besar.
Ternyata Kebab di Turki Beda dengan di Indonesia
Jika menyebut nama kebab Turki, yang terbayang adalah makanan berupa irisan daging tipis dan sayuran yang digulung roti pipih yang dipanggang. Masyarakat Indonesia terlanjur mengenal kebab dalam bentuk seperti yang dijual oleh sebuah usaha waralaba terkenal yang menggunakan label “Kebab Turki”.
Ternyata, yang disebut “Kebab Turki” yang selama ini dikenal di Indonesia hanyalah salah satu jenis kebab. Di Turki sendiri, kebab tidak selalu berbentuk seperti yang banyak dijual di sini. Ada tiga perbedaan antara kebab di Turki dan kebab yang dikenal di Indonesia, yaitu:
-
Arti Kebab
Di Turki, kebab berarti makanan berbahan dasar daging yang disantap dengan berbagai cara. Sedangkan di Indonesia, arti kebab adalah roti tortilla yang diisi daging sapi yang diiris tipis dan ditambah dengan daun selada, tomat, serta saus sebagai pelengkap.
-
Cara Penyajian
Meskipun makanan utama orang Turki berupa roti berisi daging dan sayuran, kebab juga bisa dibungkus dengan roti pita atau tortilla, roti panjang, roti bundar, atau ditusuk seperti sate. Sedangkan di Indonesia, kebab selalu disajikan dengan cara dibungkus roti tortilla, yang di kalau Turki disebut shawarma.
-
Bumbu yang digunakan
Satu lagi yang membedakan adalah penggunaan bumbu. Di Turki, jarang sekali orang menikmati kebab dengan menambahkan saus tomat atau saus sambal. Mereka lebih suka memadukan kebab dengan tomat segar. Sedangkan di Indonesia, tak lengkap rasanya menyantap kebab tanpa olesan saus tomat, saus sambal, dan mayonnaise.
5 Jenis Kebab Turki yang Kamu Harus Tahu
Seperti sudah disinggung sebelumnya, kebab Turki disajikan dengan banyak cara, tak hanya dibungkus dengan roti. Berikut 5 jenis kebab Turki yang dikenal di dunia.
1. Doner Kebab
Doner kebab merupakan hasil kreasi seorang imigran Turki di Jerman, terbuat dari daging yang dibumbui dan dipanggang dengan menggunakan panggangan vertikal. Saat akan disajikan, daging dipotong tipis sedikit demi sedikit.
Di negara aslinya, daging biasanya dimakan menggunakan piring, baik dengan roti maupun tanpa roti. Namun, untuk memenuhi kebutuhan para pekerja Eropa yang sibuk, kebab pun dimofifikasi. Daging, sayuran, dan saus dijadikan sebagai isian roti tipis yang kemudian dilipat sehingga cukup praktis dan bisa dimakan sambil berjalan.
2. Shish Kebab
Dalam bahasa Turki, shish berarti tusuk sate dan kebab artinya daging. Jadi, shis kebab bisa juga disebut sebagai sate Turki. Bedanya, sebelum dibakar, daging dibumbui lebih dahulu dengan bawang, minyak zaitun, air jeruk lemon, marjoram, kayu manis, remahan daun salam, dan rempah lainnya.
Daging yang digunakan bisa berupa domba panggang, daging dimasak setengah matang dahulu dengan susu, atau daging bakar yang dibungkus roti. Satu tusuk shis kebab tidak hanya terdiri dari daging, tapi juga sayuran warna-warni, seperti tomat, mentimun, paprika, jamur, atau lainnya.
Konon, shis kebab bermula dari kebiasaan para tentara Turki saat peristiwa penaklukan Anatolia. Mereka memanggang daging di api unggun dengan menggunakan pedang. Dari sanalah kemudian lahir ide shis kebab.
3. Kakori Kebab
Kebab yang satu ini berasal dari India dan terbuat dari daging giling atau daging cincang. Setelah dicincang, daging kemudian dibentuk memanjang seperti sosis kemudian dibakar.
4. Chapli Kebab
Bentuk chapli kebab sangat menyerupai patty atau daging burger. Sama seperti daging burger, chaply kebab juga dibuat dari daging cincang yang dimasak dengan bumbu tertebut kemudian dibentuk bulat tebal.
5. Kathi Kebab
Kathi kebab memiliki rasa dan aroma yang paling berbeda karena cara memasaknya pun tidak sama. Kebab ini dimasak menggunakan tandoor, alat memanggang yang biasa digunakan oleh orang India untuk memasak chicken tandoor.
Cara membuatnya hampir sama seperti sate lilit di Indonesia, hanya saja ukuran kathi kebab lebih besar. Daging yang sudah dibumbui dililitkan pada sebuah tusukan tandoor yang panjang dan terbuat dari besi, kemudian dipanggang di atas bara panas.
Ragam Isian Kebab yang Dapat Dicoba
Di Indonesia, banyak makanan yang kemudian dimodifikasi sehingga menghasilkan kreasi baru. Begitu juga dengan kebab. Saat ini, kebab tak melulu berisi daging, tapi banyak bahan lain yang juga bisa dibuat menjadi isian kebab. Beberapa contoh modifikasi isian kebab adalah seperti di bawah ini.
-
Kebab Isi Buah
Bagi penggemar buah-buahan, kebab isi buah bisa menjadi pilihan cara menikmati buah yang unik. Sebaliknya, bagi yang kurang suka makan buah, kebab isi buah akan membuat buah terlihat lebih menarik.
Bahan:
- 2 lembar kulit kebab atau tortilla
- 25 gram apel, potong dadu
- 25 gram melon, potong dadu
- 50 gram nanas, potong dadu
- 25 gram tomat, buang kulit dan bijinya
- 4 buah strawberry, potong dua
- 3 helai daun selada
- Margarin
Saus: blender 20 gram stroberi, 20 gram tomat, dan gula pasir.
Cara Membuat:
- Letakan kulit kebab atau tortilla di atas piring.
- Tata potongan buah-buahan dan daun selada di atas kulit kebab.
- Tuangi dengan saus buah.
- Gulung roti kebab.
- Panaskan margarin di atas wajan datar antilengket, panggang kebab buah hingga kulit kebab berwarna kecoklatan.
- Kebab buah siap disajikan.
-
Kebab Isi Sayur
Anda yang vegetarian juga bisa menikmati kebab, lho. Kebab yang biasanya berisi daging bisa diganti dengan sayuran saja. Jenis sayurnnya bisa dipilih sesuai kesukaan. Resep di bawah ini adalah contoh kebab isi sayuran yang bisa Anda coba.
Bahan:
- Kulit kebab atau tortilla
- 2 paprika merah dan kuning
- 12 buah jamur kancing
- 4 buah timun Jepang, iris tipis
- 12 buah tomat
- 12 buah keju mozzarella
Bumbu Rendaman:
- 3 sdm daun rosemary, iris kasar
- 2 sdm minyak zaitun
- 2 sdt minyak cabai
- cabai rawit, iris halus
- 2 siung bawang putih, cincang
- Perasan air jeruk lemon
- Garam dan merica secukupnya
Cara Membuat:
- Campurkan bahan bumbu rendaman dalam sebuah mangkuk besar, lalu masukkan sayuran dan keju, aduk rata.
- Simpan dalam kulkas selama 1 jam.
- Ambil selembar kulit kebab, isi dengan campuran sayuran, gulung.
- Panaskan margarine di atas wajan antilengket, lalu panggang kebab hingga kecokelatan.
- Kebab isi sayuran siap dinikmati.
-
Kebab Isi Kornet
Ingin membuat bekal yang praktis tapi mengenyangkan? Kebab isi kornet ini bisa dicoba. Karena menggunakan daging kornet yang siap pakai. tidak perlu waktu lama untuk membuatnya.
Bahan:
- Kulit kebab atau roti tortilla
- 2 siung bawang putih cincang
- 1 buah bawang bombay cincang
- 2 buah tomat
- 1 kaleng kornet sapi
- Minyak goreng
- Daun selada
- Saus pelengkap: mayonnaise dan saus sambal
Cara Membuat:
- Tumis bawang bombay dan bawang putih cincang dengan sedikit minyak.
- Masukkan kornet, aduk-aduk hingga matang.
- Letakkan kulit kebab di atas piring.
- Susun isi kebab: daun selada, tumisan kornet, dan irisan tomat.
- Gulung kebab, panggang di atas wajan antilengket dengan sedikit margarin hingga kulit kebab berwarna kecoklatan.
- Kebab isi kornet siap disajikan.
-
Kebab Isi Mie
Jika bosan makan mie dengan cara digoreng atau direbus, cobalah membuat kebab isi mie ini. Untuk menambah rasa, bisa ditambahkan irisan sosis.
Bahan:
- Kulit kebab atau roti tortilla
- 1 papan mie, rebus lalu tiriskan
- 1/2 buah bawang bombay
- 1 siung bawang putih
- 1/2 sendok teh oregano
- 5 sendok makan saus tomat
- 3 buah sosis, potong kecil
- 2 sendok makan air
- Gula dan garam
- Saus pelengkap: mayonnaise dan saus sambal
Cara Membuat:
- Tumis bawang bombay dan bawang putih cincang.
- Masukkan mie rebus, sosis, oregano, saus tomat, gula, garam, dan air, aduk rata, angkat.
- Siapkan kulit kebab, isi dengan bahan isian, lalu gulung.
- Panggang di atas wajan antilengket hingga kecokelatan.
-
Kebab Isi Cokelat
Kebab tidak hanya bisa dijadikan menu makan berat, tapi juga bisa dibuat sebagai kudapan. Dengan sentuhan rasa cokelat, anak-anak pasti akan menyukainya.
Bahan:
- Kulit kebab atau tortilla
- 25 buah pisang, iris bulat dan tipis
- 625 gram meses
- 750 gram keju parut
Cara Membuat:
- Campur bahan isian: pisang, meises, dan keju, aduk rata.
- Siapkan kulit kebab, isi dengan bahan isian, lalu gulung.
- Panaskan margarin di atas wajan antilengket.
- Panggang kebab sampai warnanya berubah kecokelatan.
- Kebab isi cokelat siap disantap.
-
Kebab Isi Keju
Selain cokelat, kebab isi keju dan telur tentu juga akan disukai anak-anak. Tidak hanya anak-anak, orangtuanya pun dijamin suka.
Bahan:
- Kulit kebab atau tortilla 3 lembar
- telur 3 butir, dikocok
- daun selada 3 lembar
- keju parut 3 sdm
Isi kebab:
- tomat 2 buah, dipotong-potong berbentuk dadu
- daging has dalam 2 lembar
- mentimun 1 buah, dipotong-potong berbentuk dadu
- merica 1/2 sendok teh
- bawang bombay 1/2 buah yang dicincang halus
- mentega 2 sendok makan
- mayonaise sesuai selera
- sambal atau saus tomat sesuai selera
- susu cair rendah lemak 10 ml
- garam secukupnya
Cara Membuat:
- Letakkan kulit kebab di atas wadah (piring atau lainnya), dilebarkan
- Masak telur dengan cara didadar
- Tumis bawang bombay hingga harum, masukkan daging has dalam, tomat, timun, merica dan garam sampai matang dan layu
- Isikan bahan ke dalam kulit kebab, lalu gulung
- Panggang kebab sampai berwarna kecoklatan.
- Angkat kebab dan sajikan
Cara Membuat Kebab Turki yang Gurih dan Lezat
Ingin menikmati kebab Turki yang gurih dan lezat? Anda bisa kok, membuatnya sendiri. Namun, dalam membuat kebab, ada beberapa tips yang perlu diperhatikan.
- Saat membuat kulit kebab atau roti tortilla, usahakan teksturnya lunak, tidak terlalu kering, juga tidak terlalu basah. Kulit kebab yang terlalu lembek atau terlalu kering akan menyulitkan saat melipat atau menggulung kebab. Selain itu, juga kurang enak saat dimakan.
- Jika menggunakan daging giling, pilihlah daging giling yang segar dan baru digiling. Jangan menggunakan daging giling yang sudah dalam keadaan beku. Akan lebih baik lagi kalau membuat daging giling sendiri menggunakan mesin penggiling daging rumahan, sehingga terjamin kesegaran dan kebersihannya.
- Untuk mendapatkan rasa kebab yang enak, perhatikan saat mencampur daging dengan bumbu-bumbunya. Pastikan daging dan bumbu tercampur dengan merata. Jika ada, gunakan food processor untuk mencampur daging dan bumbu karena hasilnya lebih merata dibandingkan dengan menggunakan tangan. Apalagi, jika Anda membuat kebab dalam jumlah banyak.
- Tidak hanya daging, semua sayuran yang akan digunakan sebagai pelengkap kebab juga harus benar-benar masih segar. Sayuran yang segar akan membuat cita rasa kebab semakin lezat.
- Atur perbandingan antara ukuran kulit kebab dengan banyaknya isian. Jangan mengisi kebab terlalu banyak karena akan menyulitkan ketika melipat kulit kebab dan saat memanggang kebab.
Membuat kebab Turki terdiri dari ada langkah utama, yaitu: membuat kulit kebab atau roti tortilla, mengolah daging kebab, dan membuat kebabnya.
1. Membuat Kulit Kebab
Bahan:
- Tepung terigu: 370 gram
- Baking powder: 1 sendok teh
- Garam: 1 sendok teh
- Minyak sayur atau minyak goreng: 80 mililiter
- Air hangat: 200 mililiter
Cara Membuat:
- Campurkan terigu, baking powder, dan garam, aduk hingga rata.
- Ke dalam campuran tersebut, masukkan minyak goreng atau minyak sayur, aduk hingga merata.
- Tambahkan air hangat sedikit demi sedikit sambil terus diaduk, hingga adonan siap untuk diuleni.
- Uleni adonan hingga kalis, yaitu adonan tidak menempel di tangan.
- Tutup adonan dengan kain bersih, diamkan selama kurang lebih 30 menit, dan biarkan mengembang.
- Bagi adonan menjadi 12 bagian yang sama, bentuk menjadi bulatan.
- Gilas masing-masing bulatan dengan rolling pin atau botol kaca hingga pipih.
- Panaskan wajan datar antilengket.
- Panggang adonan kulit kebab yang telah dipipihkan di atas wajan atau mesin kebab dengan api kecil.
- Saat dipanggang, akan timbul gelembung-gelembung di permukaan roti dan warnanya menjadi kecokelatan.
- Balik roti agar kedua sisinya matang kecokelatan.
- Jangan memanggang terlalu lama karena kulit akan menjadi terlalu kering dan sulit dilipat.
2. Mengolah Daging Kebab
Bahan:
- Daging sapi giling: 2 cup
- Cabai bubuk: 1 sendok teh
- Jintan bubuk: 1 sendok teh
- Kayu manis bubuk: 1 sendok teh
- Ketumbar bubuk: 1 sendok teh
- Merica: 1 sendok teh
- Pala bubuk: 1 sendok teh
- Bawang bombai: ¼ buah, cincang halus
- Bawang putih: 3 siung, cincang halus
- Parsley kering: secukupnya, cincang halus
- Garam: secukupnya
Cara Membuat:
- Campur daging giling dan semua bumbu, aduk hingga merata.
- Simpan campuran daging dan bumbu tersebut di dalam lemari es selama satu jam.
- Siapkan tusuk sate, ambil adonan daging sebanyak kurang lebih satu genggaman tangan, lalu lilitkan pada tusukan sate seperti membuat sate lilit.
- Panggang daging yang sudah dililit pada tusuk sate hingga warnanya cokelat kemerahan.
3. Cara Membuat Kebab Turki
Bahan:
- Kulit kebab atau roti tortilla
- Daging kebab
- Sayuran pelengkap: daun selada, tomat, mentimun
- Saus: saus tomat, saus sambal, dan mayonnaise
- Keju parut
- Margarin
Cara Membuat:
- Siapkan 1 lembar kulit kebab atau roti tortilla.
- Susun sayuran di atas kulit kebab: daun selada, irisan tomat, lalu irisan mentimun
- Daging kebab dirisi tipis-tipis, kemudian letakkan di atas sayuran.
- Tambahkan keju parut, saus tomat, saus sambal, dan mayonnaise sesuai selera.
- Gulung kulit kebab.
- Panaskan wajan antilengket di atas kompor dengan api sedang.
- Taruk 1 sendok makan margarin, biarkan meleleh.
- Panggang kebab hingga agak kering.
- Kebab siap untuk disajikan.
Ternyata, kebab bisa dinikmati sebagai menu utama ataupun makanan ringan. Agar tidak bosan, Anda juga bisa membuat sendiri aneka kreasi kebab Turki sesuai selera sebagai kudapan atau alternatif menu makan keluarga.
